Kembali

Tentang Menstruasi

Apa itu Menstruasi dan Fertilasi? Charm Girls Wajib Tau!

Apa itu Menstruasi dan Fertilasi? Charm Girls Wajib Tau!


Charm Girls, kalian pasti tau kan kalau setiap wanita pasti akan mengalami menstruasi. Menstruasi merupakan perubahan dalam tubuh perempuan, khususnya pada bagian organ reproduksi. 

Apa itu menstruasi?

Proses menstruasi merupakan proses luruhnya dinding rahim yang dipersiapkan untuk kehamilan. Atau lebih simpelnya, menstruasi adalah saat terjadinya pendarahan pada uterus yang mengalir dari rahim dan keluar melalui vagina.

Apa itu Menstruasi dan Fertilasi? Charm Girls Wajib Tau!
Menstruasi merupakan salah satu betuk pubertas

Kondisi tersebut normal terjadi pada wanita yang umumnya akan terjadi pada setiap bulannya sejak mengalami masa puber. Proses menstruasi merupakan sebuah siklus. Siklus menstruasi umumnya akan terjadi rata-rata setiap 28 hari dengan durasi sekitar 4 sampai 6 hari.

Baca juga: Apa itu menstruasi, apa yang tidak boleh dilakukan

Apa itu fase menstruasi?

Fase menstruasi akan terjadi jika tidak terjadi pembuahan sel telur oleh sel sperma. Hitungan fase atau siklus menstruasi baru dianggap mulai saat hari pertama terjadinya darah keluar melalui vagina. Pada fase ini, biasanya perempuan akan mengalami sakit kepala, nyeri di bagian perut bawah, punggung, perut kembung, serta mengalami perubahan secara fisik, seperti munculnya jerawat.

Charm Girls, setelah kamu memahami apa itu menstruasi dan fasenya, yuk kita pahami lagi bareng-bareng mengenai fase lainnya yang akan terjadi pada perempuan selain fase menstruasi, yaitu fase subur dan fase pembuahan atau fertilisasi.

Apa itu fase subur pada perempuan?

Fase atau masa subur pada perempuan merupakan waktu di mana sel telur yang sudah matang kemudian dilepaskan untuk dibuahi oleh sel sperma di dalam rahim. Pada fase ini, kesempatan perempuan untuk hamil akan lebih tinggi jika sel sperma telah berada dalam tuba falopi selama masa subur sedang berlangsung.

Baca juga: Ini tanda-tanda menstruasi pertama akan datang!

Pasti kamu bertanya-tanya kan, gimana cara kita bisa mengetahui fase subur?

Cara mudah untuk mengetahui fase subur bisa dilakukan dengan menghitung siklus menstruasi yang kamu alami. Pada masa menstruasi, sel telur akan kembali berkembang di dalam ovarium. 

Nah, masa subur pada wanita akan dimulai di sekitar waktu proses ovulasi. Biasanya, masa subur pada wanita terjadi sekitar 12-16 hari sebelum masa menstruasi berikutnya. Namun Charm Girls, cara ini hanya berlaku untuk wanita yang memiliki siklus menstruasi yang normal, yaitu masa menstruasi yang mulai setiap 28 hari. 

Bagi kamu yang memiliki siklus menstruasi berbeda, kamu perlu mencatat jumlah hari dalam satu siklus menstruasi selama 6 bulan terakhir. Jumlah hari terpendek selama satu siklus dikurangi 18. Hasil dari hitungan ini menentukan hari pertama masa subur kamu. Sedangkan jumlah hari terpanjang dalam satu siklus dikurangi 11 akan menentukan hari terakhir masa subur kamu. Mudah kan, Charm Girls?

Fase fertilisasi

Fertilisasi merupakan bersatunya dua gamet, yaitu sel sperma dan sel telur untuk membentuk organisme baru yang sejenis. Proses fertilisasi sangat kompleks, namun secara garis besar para peneliti membagi proses fertilisasi ke dalam empat tahapan utama:

1. Masuknya sperma 

Sel sperma yang masuk ke dalam vagina tidak otomatis akan membuahi sel telur, melainkan diseleksi terlebih dahulu oleh serviks. Sperma yang berhasil melalui serviks akan mengalami proses kapasitasi, di mana terjadi perubahan fisiologis pada sperma tersebut. 

Sperma akan mengalami peningkatan ion kalsium sehingga ekor sperma dapat bergerak lebih aktif. Semakin dekat sel sperma dengan sel telur, antigen yang ada pada permukaan sel sperma akan menghilang sehingga sel telur akan terikat dengan sperma.

2. Bertemunya sel telur dengan sel sperma

Jika sel telur memiliki zona pellucida (lapisan pembungkus sel telur) yang terlalu tebal, ada kemungkinan sel sperma tidak bisa mengikat sel telur sehingga pembuahan tidak dapat terjadi.

Untuk mencapai pembuahan, sperma akan berjalan sepanjang kurang lebih 18 cm dari leher rahim menuju tuba fallopi. 

3. Bersatunya sel sperma dan sel telur

Sperma membutuhkan PH30 yang disebut dengan fertilin untuk membuahi sel telur. Fertilin berfungsi meleburkan kedua membran sel (telur & sperma) sehingga sel sperma dapat masuk ke dalam sel telur. 

Pada tahap ini, sel sperma akan melepas ekornya. Sementara sebagian sperma lainnya akan melakukan pembelahan pada sel telur sehingga sperma dapat masuk lebih dalam ke sel telur yang berukuran lebih besar dari sperma hingga terjadi proses pembuahan.

4. Aktivasi

Pada tahap akhir dari fertilisasi ini akan melihat respons sel telur terhadap aktivitas pembuahan oleh sel sperma. Dalam waktu 18 jam setelah pembuahan terjadi, sel telur yang dibuahi akan berkembang menjadi embrio dan akan berkembang menjadi janin. 

Nah Charm Girls, itu dia penjelasan seputar fase-fase yang akan dilalui oleh para perempuan yang wajib kamu ketahui. Mulai sekarang udah mulai paham kan apa itu menstruasi dan fase yang akan kamu hadapi lainnya?

menstruasi
apa itu menstruasi
fase menstruasi
fertilisasi
apa itu fertilisasi
Komentar (8)
A

YL
Yuli L.
oke thanks infonya min
2 years ago
Balas
EN
Endah Nurfebriyanti
artikelnya sangat berilmu, terima kasih udah share
2 years ago
Balas
AT
Audrey Tabitha
thanks
2 years ago
Balas
floating-icon