Dulu pas kecil, para Charm Girls pasti mengira bahwa yang namanya bulu hanya akan tumbuh di kepala menjadi rambut, alis dan bulu mata… Eh, ternyata, seiring kamu tumbuh dewasa; perkembangan fisik laki-laki dan perempuan tuh semakin terlihat.
Baca Juga : Pubertas bikin jerawatan - Charm Girl's Talk
Nantinya anak laki-laki akan memiliki bulu-bulu di sekitar bibir menjadi kumis. di lengan atau kaki, bahkan di dada atau perut! Sedangkan kamu sendiri sebagai anak perempuan, bulu halus juga akan tumbuh di lengan atau kaki, dan juga di bagian organ intim kamu?!
Pertumbuhan bulu ketiak dan rambut kemaluan biasanya terjadi di tengah-tengah masa puber, sekitar umur 11 atau 12 tahun, Charm Girls.
Bulu-bulu pada tubuh ini punya dua jenis yang cukup berbeda, Charm Girls.
1. Bulu terminal
Bulu yang panjang, tebal dan keriting, misalnya janggut, bulu di organ kemaluan, dan juga bulu ketiak.
2. Bulu vellus
Bentuknya sekilas lebih halus dan jarang-jarang, misalnya saja bulu di tangan dan kaki perempuan.
Wah, ternyata banyak kan bulu-bulu pada tubuh? Apakah nanti tubuhmu akan dipenuhi bulu? Oh no! Daripada kamu penasaran, mending kita bahas bersama-sama yuk, Charm Girls! Untuk mempermudah kamu mengerti tentang bulu-bulu pada tubuhmu, maka pembahasan akan dibagi ke tiga bagian tempat bulu bisa tumbuh.
1. Bulu di organ intim
Bulu-bulu tersebut bisa tumbuh karena munculnya hormon androgen di daerah kulit sekitar alat kelamin. Di daerah kemaluan di sekitar tulang pubis, itu dikenal sebagai tambalan kemaluan. Rambut kemaluan ditemukan di bagian skrotum pada laki-laki dan vulva pada perempuan, Charm Girls. Walaupun sedikit menyebalkan, banyak teori yang menjelaskan fungsi-fungsi dari bulu di organ intim seperti:
- Penjaga organ intim
Karena organ intim kamu sensitif banget, maka bulu-bulu tersebut adalah pelindung dari gesekan-gesekan yang bisa menyebabkan iritasi. Seperti saat berolahraga atau karena celana dalam yang tak nyaman. Apalagi kalo kamu di masa menstruasi, bulu ini bisa mengurangi risiko lecet karena pembalut.
- Menghalau bakteri
Mirip banget sama bulu mata yang mencegah debu masuk ke mata. Mereka menghalau berbagai patogen yang menyebabkan penyakit. Dua patogen yang paling sering hinggap di area tersebut adalah bakteri dan jamur, berterima kasihlah sama folikel yang ada di dalam bulu kemaluan yang menghasilkan sebum.
- Kelembaban terjaga
Di mana ada bakteri jahat, pasti ada bakteri baik yang tinggal di bulu kemaluan. Mereka bisa self-cleaning agar organ intim kamu selalu terjaga kebersihannya. Jadi, tetap lembab deh!
Walau aneh, tak ada yang salah dengan tumbuhnya bulu kemaluan kok, Charm Girls. Sebenarnya hanya ada satu alasan untuk mencukur bulu kemaluan, yakni kenyamanan itu sendiri. Tapi untuk sekarang, biarkan bulu-bulu tersebut tumbuh saja ya, Charm Girls. Nanti ada masanya kamu cukup umur untuk menentukan ingin dicukur atau tidak.
2. Bulu di ketiak
Ini adalah bulu yang paling bikin sebel semua cewek di dunia; apalagi kalo suka pakai tank-top. Katanya sih bikin rusak pemandangan. Sudah pasti bulu ketiak! Padahal bulu ketiak memiliki beberapa fungsi, yaitu mengurangi gesekan antara kulit ketiak bagian atas dan bawah selama melakukan kegiatan, apalagi ketika kamu terlalu banyak beraktifitas, Charm Girls! Ohya, bulu ketiak juga menjaga bagian tubuh yang memiliki pembuluh arteri vital, lho.
Ada baiknya kalau kamu tidak mencukur habis bulu ketiak karena bisa mengalami iritasi, folikulitis, ruam, peradangan, bahkan infeksi jika menggunakan pisau cukur kotor. Nggak ada hubungannya kebersihan tubuh dengan bulu ketiak, asalkan kamu tetap mandi, ya Charm Girls!
3. Bulu pada lengan dan kaki
Nggak ada yang salah dengan bulu di lengan dan kakimu. Normal kok! Tapi, sebagian perempuan tetap memilih untuk menghilangkan bulu kaki, baik secara berkala maupun permanen. Untuk sekarang, kamu belum perlu sih. Bulu adalah salah satu hal paling manusiawi yang ada di tubuhmu. Tak perlu malu, minder, ataupun merasa bahwa ia akan menghalangi kehidupanmu. Lakukan apa yang membuatmu nyaman, entah dengan mencukur atau tidak mencukurnya. Konsultasikan juga hal ini bersama orang tuamu, okay?