Tanda-tanda menstruasi bisa terjadi baik pada fisik maupun emosional. Nah, salah satu gejala menstruasi yang sering kali dikhawatirkan oleh perempuan adalah bertambahnya berat badan. Entah apa penyebabnya, tiba-tiba angka di timbangan udah bengkak aja.
Bertambahnya berat badan ketika haid bisa terlihat dari baju yang terasa sempit ketika dipakai, perut terlihat buncit, atau tubuh terasa lebih berat dari biasanya. Berat badan naik itu wajar, tapi kenapa berat badan juga ikut naik saat haid, ya?
Eits, kamu nggak perlu khawatir. Naiknya berat badan saat haid itu cukup wajar, kok. Kamu juga bisa melakukan beberapa cara untuk mengecilkan badan saat menstruasi, lho! Yuk, pelajari lewat artikel ini!
Sekilas tentang mengapa berat badan naik saat menstruasi
Rata-rata berat badan orang dewasa akan naik dan turun sebanyak 2 kg dalam satu hari. Jadi, perubahan berat badan ketika haid sangatlah normal apabila masih dalam kisaran angka yang wajar. Namun, apa penyebabnya, ya?
Nah, penyebab utama berat badan naik saat haid adalah perubahan hormonal dalam tubuh. Menjelang menstruasi, hormon-hormon seperti estrogen dan progesteron akan mengalami perubahan. Ini berdampak langsung terhadap fisik dan emosimu.
Contoh perubahannya yaitu perut buncit, rasa kembung, dan nafsu makan bertambah. Namun, jangan khawatir, sebab gejala tersebut nggak akan berlangsung lama. Berat badan yang bertambah saat haid diakibatkan oleh adanya cairan yang tertahan dalam perut, bukan bertambahnya lemak.
Hormon estrogen dalam tubuh akan memuncak selama siklus menstruasi berlangsung. Kadar estrogen yang tinggi tersebut membuat tubuhmu menahan lebih banyak cairan. Akibatnya, perut jadi bengkak oleh air dan terasa kembung. Kondisi ini disebut retensi air atau retensi cairan.
Maka dari itu, kamu merasa seolah-olah badan jadi lebih berat saat haid. Akan tetapi, jangan khawatir, sebab retensi air tersebut akan hilang dengan sendirinya sekitar 3–5 hari setelah menstruasi dimulai.
Selain retensi air, penyebab berat badan bertambah saat haid juga berasal dari hormon progesteron yang meningkatkan nafsu makan. Ini bikin kamu ingin makan segala jenis makanan di satu waktu. Apabila nafsu makan nggak dikontrol, berat badanmu pun bisa bertambah.
Penambahan berat badan saat haid tentu menimbulkan rasa nggak percaya diri, terlebih jika kamu ingin menghadiri acara tertentu. Oleh karena itu, Charm Girls perlu tahu nih apa saja cara ampuh untuk mengecilkan perut buncit saat haid.
Berbagai cara mengecilkan badan saat menstruasi
Selama menstruasi, hormon akan mengambil alih tubuhmu dan menimbulkan beberapa gejala, termasuk bertambahnya retensi air dan nafsu makan. Meski bersifat sementara, kenaikan berat badan bikin sebagian orang jadi frustasi.
Nah, ada enam cara yang bisa kamu lakukan untuk mengecilkan perut buncit saat haid dan mengembalikan berat badan seperti semula. Apa saja cara tersebut? Yuk, simak!
1. Tetap terhidrasi
Kurang minum bisa menyebabkan retensi air dalam tubuh. Maka dari itu, selama haid, kamu dianjurkan minum lebih banyak air dari biasanya. Jangan takut untuk minum banyak air ya Girls, sebab air nggak akan membuat berat badanmu naik.
Tubuh yang terhidrasi dengan baik juga bisa mencegah kembung yang akan membuat perutmu kelihatan buncit. Namun, kalau perut udah telanjur kelihatan buncit, kamu perlu minum air putih minimal 2–3 liter sehari untuk mengecilkannya.
2. Menahan nafsu makan berlebih
Kebanyakan wanita akan mengalami kenaikan berat badan sebanyak 1–2 kilogram sebelum jadwal menstruasinya. Hal ini disebabkan oleh adanya meningkatnya hormon progesteron sehingga keinginan untuk makan pun ikut bertambah.
Selain itu, mood yang buruk sering jadi pemicu untuk membeli makanan berlemak dan asin. Sebenarnya, kamu boleh aja makan makanan berlemak dan asin asalkan masih dalam batas wajar. Kalau udah berlebihan, inilah yang menjadi penyebab perut buncit saat haid.
3. Rutin berolahraga
Banyak yang mengatakan bahwa perempuan sebaiknya nggak berolahraga saat haid. Padahal, berolahraga justru amat bermanfaat untuk kesehatan dan mampu mencegah naiknya berat badan.
Sebagai rekomendasi, kamu bisa melakukan olahraga jenis kardio untuk menurunkan berat badan secara sehat. Contoh olahraga kardio yang bisa dilakukan saat menstruasi adalah naik-turun tangga, jogging ringan, jalan kaki, dan jumping lunges.
4. Makan dengan porsi kecil, tapi sering
Sebetulnya, nggak ada diet khusus yang perlu dilakukan saat haid. Untuk menurunkan berat badan saat haid, kamu hanya dianjurkan makan dalam porsi kecil dan sering, daripada makan sehari tiga kali dalam porsi besar.
Ini lantaran makan dengan porsi kecil dan sering akan mencegah berat badan naik secara berlebihan. Nggak hanya itu, cara makan seperti ini bisa membantu kadar gula darah dalam tubuh tetap stabil.
5. Hindari makanan cepat saji
Nafsu makan perempuan biasanya meningkat saat haid. Keinginan untuk makan pun jadi sulit terkontrol sehingga kamu jadi sering memesan makanan. Kebetulan, makanan cepat saji mudah untuk dipesan dan nggak memerlukan waktu lama.
Padahal, makanan cepat saji kurang baik untuk tubuhmu dan bisa mempercepat kenaikan berat badan. Oleh karena itu, kamu perlu menghindari makanan cepat saji dan cobalah konsumsi makanan yang mengandung banyak serat.
6. Jangan memikirkan berat badan secara berlebihan
Uniknya, salah satu cara mengecilkan badan saat menstruasi adalah dengan nggak memikirkan berat badan secara berlebihan. Pasalnya, kenaikan berat badan saat haid hanya disebabkan oleh retensi air dalam tubuh yang bersifat sementara.
Terlalu banyak memikirkan berat badan malah bisa bikin kamu stres, dan hormon stres akan membuat berat badan semakin susah turun. Sebagai gantinya, cobalah untuk fokus melakukan hal yang kamu sukai dan menjalani hidup sehat.
Nah, Girls, itu dia penjelasan mengenai mengapa berat badan kamu bisa naik saat haid dan cara menguranginya. Berat badan naik saat haid merupakan hal yang wajar, kok. Jadi, kamu nggak perlu khawatir berlebihan.
Akan tetapi, apabila kamu sudah merasa sangat terganggu oleh kondisi ini, nggak ada salahnya juga untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Konsultasi lebih lanjut bisa membantumu dalam menentukan rekomendasi diet haid yang tepat dan sehat.