Sebagian dari kamu mungkin sudah paham tentang apa itu pubertas. Anak perempuan yang sudah melewati masa pubertas akan mengalami perubahan pada fisik mereka, salah satunya yaitu perubahan pada Miss V.
Banyak yang percaya bahwa semua wanita mempunyai bentuk Miss V yang sama, padahal sebenarnya bentuk, ukuran, warna, dan bahkan aroma Miss V bisa bervariasi. Perbedaan tersebut sangatlah normal dan wajar. Jadi, remaja perlu memahami tentang perbedaan bentuk Miss V agar tetap percaya diri dengan bentuk tubuhnya.
Lantas, mengapa bentuk organ intim tiap wanita bisa berbeda-beda? Ada berapa jenis bentuk Miss V dan bentuk seperti apakah yang normal? Nah, artikel ini akan membahas tuntas mengenai bentuk alat kelamin wanita. Yuk, simak!
Apa saja macam-macam bentuk Miss V wanita?
Ketika membicarakan bentuk miss V wanita, tidak ada bentuk pasti yang bisa dianggap “normal”. Lantaran, Miss V dan struktur luarnya terbentuk secara alami pada masa perkembangan seseorang. Maka dari itu, bentuk, warna, dan ukurannya pun bervariasi.
Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang bentuk alat kemaluan perempuan, kamu perlu memahami strukturnya terlebih dulu. Organ intim/genitalia wanita terbagi menjadi dua bagian, yaitu vulva di bagian luar dan vagina yang merupakan bagian dalam.
Vulva merupakan bagian luar alat kelamin wanita yang paling terlihat jelas. Pada vulva, terdapat lipatan kulit yang mengelilingi vagina dan uretra (saluran kencing). Lipatan kulit yang disebut labia ini terbagi dua, yaitu labia mayora (bibir luar) dan labia minora (bibir dalam).
Bentuk labia berbeda-beda pada tiap orang. Inilah yang membuat Miss V juga tampak berbeda. Berikut adalah berbagai bentuk Miss V wanita.
1. Bibir bagian dalam asimetris
Tidak perlu panik kalau kamu memiliki bentuk labia mayora yang tidak simetris. Bentuk Miss V seperti ini justru sangat umum, lho, Charm Girls. Ciri-cirinya yaitu salah satu bibir bagian dalam Miss V lebih panjang, tebal, atau besar dibandingkan sisi satunya.
2. Bibir bagian luar melengkung
Bentuk Miss V yang selanjutnya mirip tapal kuda terbalik, huruf U, atau magnet yang melengkung. Bentuk ini akan menghasilkan celah di tengah dan memperlihatkan bibir bagian dalam. Labia minora pun memanjang hingga ke bagian bawah labia mayora.
3. Bibir bagian dalam menonjol
Variasi bentuk Miss V selanjutnya adalah labia mayora (bibir luar) yang menonjol. Bibir bagian dalam akan terlihat lebih besar dari bibir luar, dan bentuk ini sangatlah umum. Pada beberapa kasus, wanita dengan bentuk Miss V seperti ini akan mengalami rasa tidak nyaman saat berhubungan seksual, tetapi ada juga yang tidak.
4. Bibir bagian luar menonjol
Jika sebelumnya bibir dalam yang menonjol, kali ini bibir luar yang terlihat lebih panjang dan besar. Bibir luar akan terlihat penuh seperti bengkak, sedangkan bibir dalam sangat tipis. Terkadang, bagian pinggir labia mayora bisa menyembul dari celana dalam.
5. Bibir bagian dalam sangat panjang dan menjuntai
Beberapa wanita punya bentuk kelamin yang sangat panjang dan menjuntai dari vulva. Bibir bagian dalam ini bisa memanjang sejauh 2,5 cm atau bahkan lebih. Terkadang, labia minora juga terlihat seperti kulit atau lipatan tambahan.
6. Bibir bagian luar panjang dan menjuntai
Kebalikan dari tipe sebelumnya, tipe Miss V ini memiliki bibir luar yang lebih panjang dari bibir dalam. Bibir luar pun terlihat sangat menonjol. Seperti halnya bibir dalam yang menjuntai, ada kemungkinan lipatannya menyembul keluar dari sisi celana dalam.
7. Bibir kemaluan kecil dan tertutup
Terkadang, labia mayora dan labia minora bisa terlihat menyatu meski sebetulnya tidak. Secara teknis, dua bagian tersebut sebenarnya terpisah, hanya saja bibir luar menutupi bibir dalam. Bentuk kemaluan perempuan seperti ini memang kurang umum, tapi kamu tidak perlu khawatir.
8. Bibir kemaluan kecil dan terbuka
Wanita dengan jenis vulva seperti ini memiliki bibir bagian luar yang kecil dan terpisah jauh. Oleh karena itu, Miss V akan tampak sedikit terbuka.
Bentuk Miss V wanita yang “normal” itu seperti apa?
Girls, perlu diingat bahwa Miss V memiliki bentuk, ukuran, dan warna yang beragam. Maka, kamu tidak perlu membandingkan bentuk Miss V-mu atau bahkan merasa galau apakah bentuk tersebut dapat dikatakan “normal” atau tidak.
Perempuan kerap kali merasa khawatir bahwa bentuk kemaluan mereka tidak normal, padahal memang tidak ada satu pun bentuk vagina yang "normal". Beberapa wanita mungkin memiliki bibir vagina yang lebih panjang atau lebih pendek dari yang lain. Hal tersebut bisa dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti genetik hingga riwayat persalinan.
Normal atau tidaknya area genitalia hanya bisa dipertimbangkan dari kesehatan Miss V itu sendiri, Girls. Contohnya saat ada benjolan, peradangan, kutil, atau masalah lainnya pada area kemaluan. Nah, tanda-tanda yang seperti ini perlu diperiksakan ke dokter, apalagi bila kamu mengalami keluhan seperti nyeri atau gatal berkepanjangan.
Jadi, jangan sampai kamu jadi tidak pede karena merasa bentuk area genitaliamu berbeda dengan bentuk “ideal” yang digambarkan kebanyakan orang. Yang terpenting, jagalah kesehatan area intimmu dengan menjaga kebersihannya, tidak memakai celana dalam yang ketat, tidak menggunakan sabun pembersih yang mengandung pewangi, serta memilih produk pembalut yang sehat.
